Labumi.id, Bencana tanah longsor kembali terjadi, kali ini yang jadi korban sejumlah kendaraan bermotor milik warga Desa Kalianget, Wonosobo, Jawa Tengah.
Informasi yang dihimpun di lapangan, meski tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun gara-gara tebing setinggi 20 meter yang terletak di dusun Ketingan, Desa Kalianget ambrol menimpa sebuah bengkel dan menyebabkan sejumlah kendaraan di dalamnya ikut tertimbun reruntuhan tebing.
“Tebing yang itu ambrol mas, dan menimpa bengkel milik warga sini,”kata saksi mata Yatimah, Sabtu, 13 November 2021.
Peristiwa tebing longsor ini diakui oleh Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan Bencana (BPBD) Jawa Tengah, Dikki Rully Perkasa. Menurut Dikki, tebing longsor terjadi pada sore hari sekitar 16.30 Wib.
Dia mengatakan hujan berintesitas sedang telah mengguyur Wonosobo sejak Jum’at, 12/11/2021 hingga hari ini. Akibat bencana lonsor tersebut, lalu lintas jalan Wonosobo-Kalibeber juga terjadi kemacetan yang mengular.
Sedangkan kendaraan yang tertimpa reruntuhan longsor empat unit mobil dan tiga sepeda motor. Masing-masing Daihatsu Taruna, plat nimer A 1384 YN, Suzuki Futura AA 8599 KF, Toyota Crown, R 8156 MA dan Honda City dengan noer Plat R 7573 RA.
Sebelumnya kejadian longsor juga terjadi di Dusun Sawangan, Desa Sukareno, Kaliwiro. Tanah longsor menimpa blok Siremuk, pada Rabu pagi dan menimbun seorang warga yaitu Suparman, warga dusun Sawangan hingga tewas.
Korban pagi itu melakuan pekerjaannya pergi ke kebun, menggali tebing untuk dijadikan lahan persawahan. Korban meninnggal dunia akibat tertimbun tebing yang longsor setinggi 15 me dan panjang 25 meter.
