Labumi.id, Sutan Hadi Cahyadi, terpilih menjadi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumenep, Madura, Jawa Timur, periode 2020-2024.
Pemilihan Ketua KONI ini dipilih oleh 21 cabang olahraga (Cabor), KONI Sumenep 1, dan KONI Jatim 1. Total keseluruhan 23 suara. Namun dalam proses ini, KONI Jatim tidak hadir dengan demikian total suara keseluruhan 22 suara.
Dalam pemilihannya Sutan berhasil mendapatkan sebanyak 15 suara, sedangkan lawannya, yakni Bambang Herianto hanya mendapat 7 suara.
Sebagai ketua KONI yang baru, ia mengaku akan segera melakukan perbaikan kinerja, baik secara struktural atau kepengurusan agar bisa berjalan dengan baik kedepannya.
“Saya mengajak semua unsur KONI, baik struktur kepengurusan dan cabor-cabor ke depannya untuk membangun dan mengembangkan KONI dengan 3 prinsip, pertama ayo bersinergi, kolaborasi dan akselerasi,”ungkap dia, Minggu (04/09/2020).
Sinergi yang dimaksud adalah dalam hal membangun dan memastikan hubungan kerjasama yang produktif serta kemitraan yang harmonis dengan para pemangku kepentingan untuk menghasilkan karya yang bermanfaat dan berkualitas, di dahului dengan konsolidasi internal secara intensif.
Sedangkan fungsi kolaborasi yakni saling kerjasama, interaksi, dan kompromi beberapa elemen, baik individu, lembaga dan atau pihak-pihak yang terlibat secara langsung dan tidak langsung yang menerima akibat dan manfaat. Nilai-nilai yang mendasari sebuah kolaborasi adalah tujuan yang sama, kesamaan persepsi, kemauan untuk berproses, saling memberikan manfaat, serta kejujuran.
“Dan fungsi akselerasi yakni kita semua harus bergegas bekerja tanpa membuang waktu, dengan memanfaatkan sumberdaya yg ada, dalam program kerja yg terukur dari waktu ke waktu,”tuturnya.
Selain itu, ia mengaku akan melakukan konsolidasi ke setiap cabor yang ada, dan akan melakukan pemantauan untuk mengetahui segala hal yang perlu diperbaiki.
“Saya akan turun langsung ke setiap cabor-cabor untuk mengetahui apa keluhannya untuk segera di atasi.
Bagi para atlet yang memiliki prestasi menjulang, misal menjuarai sebuah perlombaan, maka akan diberi reward sebagai sebuah penghargaan kepada para atlet.
Sedangkan Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga (Kabidpora) Kabupaten Sumenep, Subiyakto berharap kepengurusan KONI saat ini dapat menciptakan bibit-bibit atlet yang pintar dan handal. Dengan begitu diharapkan dapat mencetak generasi yang baik dan berprestasi, serta dapat meraih juara dan mengharumkan nama Sumenep.
Ia mengaku selama bertugas sebagai Kabidpora, tidak menemukan pembibitan atlet di KONI. Sehingga, kata dia para cabor seolah berjalan sendiri-sendiri.
“Buktinya saja, kantor cabor/sekretariatnya banyak di luar KONI. Dengan itu saya bisa merasakan dan melihat bahwa cabor-cabor tidak dalam satu wadah, tapi berpecah,”sebutnya.
Kendati demikian, Subiyakto berharap kepada ketua terpilih KONI yang baru dapat bersinergi dengan pemerintah setempat untuk membangun Sumenep kedepan lebih baik melalui cabor-cabornya. (Khairul Amin)
