Penjelasan Gus Doktor Rahbini atas Ratusan Surat Suara Rusak di KPU Sumenep 

Labumi.id, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Dr. Rahbini menjelaskan perihal temuan surat suara Pemilu 2024 yang rusak.

Ratusan lembar surat suara rusak tersebut, kata Rahbini ditemukan ketika dalam proses sortir dan pelipatan surat suara.

“Surat suara rusak itu hak biasa, dan jumlahnya hanya ratusan lembar saja,” papar pengasuh Pesantren Al In’am Pajagungan Gapura, Sumenep itu.

Proses penyortiran dan pelipatan surat suara, KPU Sumenep melibatkan 200-300 orang pekerja. Kata Rahbini pengerjaannya sudah dilakukan dari beberapa pekan lalu dengan pengawasan polisi dan staf KPU.

Dua gudang yang terletak di Jalan Jokotole, Lingkar Barat Kecamatan Batuan yang disewa KPU dan gudang KPU sendiri di kawasan kantor KPU Sumenep dijadikan tempat dilakukannya penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024.

Rahbini menjelaskan bahwa surat suara yang rusak akan dilaporkan ke KPU RI agar secepatnya diganti. Pihaknya masih menunggu hasil rekap surat suara rusak yang tengah dilakukan oleh staf KPU.

Jumlah surat suara pada Pemilu 2024 yang diterima KPU Sumenep untuk Pemilihan Presiden-Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten, masing-masing sebanyak 896.503 lembar.

Sesuai jadwal dan tahapan pelaksanaan Pemilu 2024, hari “H” pemungutan dan penghitungan suara untuk Pemilihan Presiden-Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, pada 14 Februari 2024.

Sementara Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Sumenep sebanyak 877.135 orang, dengan rincian 414.340 laki-laki dan 462.795 perempuan. Para pemilih ini tersebar di 3.863 tempat pemungutan suara (TPS) pada 334 desa/kelurahan di 27 kecamatan, baik di daratan kepulauan Sumenep.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *