LaBumi.id, Setelah tertunda oleh PPKM pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2021 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur akan digelar. Hanya ada dua desa yang tidak ikut meramaikan politik desa, yaitu Desa Lombang, Kecamatan Giligenting dan Desa Batu Ampar, Kecamatan Guluk-guluk.
Kepala Bidang Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep Supardi menjelaskan penyebab tidak ikutnya dua desa pada Pilkades serentak yang akan digelar tahun 2021 ini.
“Kalau di Desa Lombang Kecamatan Giligenting, karena salah satu calon meninggal dunia. Sedangkan yang akan berkompetisi hanya 2 calon,”kata Supardi, Senin (6/9/2021).
Sesuai aturan, Cakades bisa ditetapkan minimal dua calon dan maksimal 5 calon. Jika salah satu calon ada yang meninggal, maka Pilkades tidak bisa diteruskan.
Lain halnya yang terjadi di Desa Batu Ampar, Kecamatan Guluk-guluk. Mereka gagal mengikuti karena panitia tidak menjalankan instruksi Kabupaten.
“Tidak ikut petunjuk Kabupaten, kita maunya ke kiri, mereka (panitia, red) malah ke kanan,” terangnya.
Lebih lanjut Supardi menjelaskan, untuk pelaksanaan Pilkades serentak Kabupaten Sumenep akan digelar pada Oktober 2021 mendatang. Sejumlah desa yang akan melangsungkan hajad demokrasi desa ini sebanyak 86 Desa. Tersebar di wilayah Daratan maupun Kepulauan.
“Karena dua sudah positif tak bisa ikut, jadi 84 Desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak tahun ini,”demikian Supardi menjelaskan. (Faiz)