Labumi.id, Beberapa video yang beredar di media sosial memperlihatkan gelombang tinggi menghantam pesisir pantai Manado, Minggu (17/1) sore hingga malam hari. Air laut bahkan masuk dan membanjiri kawasan pusat perbelanjaan dan bisnis di Manado Town Square (Mantos).
“Ombak besar menerjang kedua kawasan itu, menyebabkan air laut masuk membanjiri kawasan tersebut,” ucap Kasub Humas Pemkot Manado Orlando David.
Berdasarkan rekaman video amatir yang beredar itu warga terlihat panik dan berusaha menyelamatkan diri. Dari video tersebut juga nampak para pengunjung di pusat perbelanjaan berhamburan keluar karena panik.
Terlihat juga sejumlah kendaraan roda empat yang melaju kencang menghindari deburan ombak tinggi. Situasi semakin tak kondusif saat banyak warga dan petugas saling berteriak. Baik para pengunjung maupun petugas nampak berusaha saling mengingatkan dan berupaya membantu.
Mantos merupakan kawasan bisnis yang cukup dekat dengan garis pantai di Manado. Di kawasan tersebut terdapat reklamasi, tidak ada sama sekali penanaman pohon bakau atau mangrove, bahkan memiliki topografi yang sangat rendah.
“Di kawasan itu juga ada reklamasi, topografi rendah, dan tidak ada mangrove atau bakau,” kata Koordinator Operasional Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben Arther Molle, seraya menegaskan kurang baiknya tipografi kawasan menyebabkan banjir rob. (Red)
