Labumi.id, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) menggelar forum silaturrahmi bersama seniman Sumenep untuk memperkuat sinergi dalam melestarikan kesenian yang ada.
Pertemuan yang ditaruh di Aula Hotel Utami, Jalan Trunojoyo no 51 ini dihadiri oleh para pelaku seni dari lintas komunitas, serta kapasitas. Termasuk seniman tradisi maupun modern. Mereka menyambut baik inisiatif pemerintah dalam memajukan kesenian di tanah Sumekar lebih bergaung secara global.
Kepala Disparbudpora Sumenep, Bambang Irianto menjelaskan forum yang diinisiasinya diadakan kali pertama sejak dirinya dilantik. Dalam rangka menjaga budaya dan melestarikan kesenian tradisional sangat penting dilaksanakan.
Menurut Bambang, Sumenep merupakan gudangnya seniman, mulai dari sastrawan, pemusik, perupa, dan penari. Seniman tradisi juga modern dengan keterampilannya masing-masing, sehingga tidak asing lagi di pentas lokal dan nasional.
“Kota ini bisa juga dibilang kotanya para seniman,” ungkapnya, Sabtu (08/02/2020).
Maka dari itu, sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap para pelaku seni, menurut Bambang ajang silaturrahmi ini menjadi pemantik dalam merumuskan langkah-langkah yang baik ke depan bersama-sama.
Karya seni tradisi, yang merupakan warisan para leluhur juga bisa tetap utuh dan terjaga dengan baik. Sedangkan yang modern, bisa terus melakukan eksprimentasi penciptaan-penciptaan agar menghasilkan karya yang bagus, sekaligus memiliki dampak bagi pengembangan potensi wisata.
“Hadirnya para seniman, insyaallah sangat membantu dalam pengembangan industri pariwisata,”tutupnya. (Khairul Amin)