Sumenep, Labumi. Id ; Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep menyatakan jumlah calon jemaah haji (CJH) asal daerahnya yang akan berangkat haji tahun ini sebanyak 652 jemaah. Hal itu diketahui setelah Kemenag melakukan pemetaan terhadap pendaftar haji asal Sumenep yang terakomudir dalam kuota jemaah haji Jawa Timur.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Sumenep, A. Rifa’i Hasyim menerangkan, tahun ini kuota pemberangkatan haji yang ditetapkan Pemerintah untuk wilayah Provinsi Jawa Timur 35. 400 jemaah. Kuota tersebut terpenuhi oleh pendaftar mulai 1 Maret hingga 8 September 2011 dari 38 Kabupaten atau Kota di Jawa Timur.
”Terhadap kuota Provinsi itu, kami di Kemenag Sumenep melakukan pemetaan untuk mengetahui jemaah yang pendaftarannya masuk direntan waktu tersebut, sehingga ditemukan ada 652 CJH asal Sumenep yang terakomudir kuota Jawa Timur untuk berangkat hari pada tahun 1441 Hijriyah,” ungkap Hasyim.
Menurut dia, Kemenag telah memanggil nama-nama CJH yang akan berangkat tahun ini supaya melakukan persiapan terutama berkaitan dengan pelaksanaan ibadah rukun islam ke lima tersebut. Selain itu, Kemenag juga memproses pengurusan dokumen Paspor haji bagi CJH yang terpanggil tahun ini.
”Alhamdulillah, proses pembuatan paspor sudah selesai, bahkan sebagian besar sudah tercetak tinggal diserahkan pada calon jemaah,” jelasnya.
Hasyim menambahkan, pembuatan paspor haji diproses lebih awal sebelum masa pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) yang ditetapkan dalam Keputusan Presiden (Kepres) turun. Hal ini dilakukan agar ketika mendekati pemberangkatan CJH tidak disibukkan dengan pengurusan Paspor.
”BPIH masih dibahas antara Kemenag dan DPR di Pusat, kami di daerah masih menunggu karena nanti dituangkan dalam Kepres,” pungkasnya. (Doest)
