Other  

Inilah Cara Berpisah Beberapa Tokoh Indonesia Dengan Kiai Maimun Zubair

Jakarta, Labumi.id ; Kiranya tidak satupun tokoh bangsa di negeri ini yang abai mengabadikan catatan kenangan pertemuannya dengan KH. Maimun Zubair (Mbah Moen) sewaktu masih hidup.

Ketua Umum PKB Muhaimin Izkandar @Cakiminnow menulis, Innalillahi wainna ilaihy rojiuun. Saya instruksikan kepada semua pengurus dan warga PKB untuk sholat ghoib dan mendoakan Almaghfurlah Mbah Kyai Maiun Zubair. Alfatihah.

Putri Almarhum Gus Dur, Alisa Wahid dalam @alissa_wahid menulis Mbaaahh..innaliillahi wa inna ilaihi raji’un..Bergetar jemari ini mengetik tulisan ini, mbah…

Kehilangan yang teramat dalam. Walaupun saya yakin, Mbah sedang berbahagia krn Mbah wafat sesuai harapan: saat tindak haji. Hampir 30 tahun selalu tindak haji karena “saya sudah tua, bisa jadi ini yang terakhir…”Padahal kemarin baru ngangen-ngangen bisa meladeni mbah di Arafah…Ngapunten saya ndak bisa menghentikan airmata, Mbah…Lahu al-fatihah.

Sujiwo Tedjo dalam @president_jancukers menulis, Mbah Moen, maafkan karena saya sedikit banyak masih bersedih atas wafatmu. Harusnya saya 100% bangga krn cara wafatmu sangat asyik dan bikin iri. Baiklah Mbah Moen, sugeng tidak. Mugi kepanggih ing dinten mangke…

Kiai Haji Maimun Zubair meninggal dunia, Selasa (06/08/2019) jam 04.17 dini hari tadi di Mekah dalam usia 90 tahun. Dia adalah seorang ulama dan politikus Indonesia. Ia merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang dan menjabat sebagai Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan hingga ia wafat. Ia pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Rembang selama 7 tahun. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *