Labumi.id, Kepala Disparbudpora Sumenep, Bambang Irianto mengatakan, usai Surat Edaran (SE) yang dilayangkan pemerintah kepada para pelaku usaha di sektor wisata agar ditutup sementara waktu, karena pandemi covid-19. Pelaku yang bergerak di sektor wisata dan masyarakat antusias dalam merespon SE penutupan destinasi wisata untuk sementara waktu, sampai wabah pandemic selesai.
“Ini kan himbauan pemerintah. Selama ini masyarakat mematuhi aturan itu, saya ucapkan terimakasih, karena ini demi kebaikan bersama,” terangnya, 29/04/2020.
Lebih lanjut, menurut Bambang upaya pemerintah dalam mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus ini tak cukup hanya sekedar himbauan saja, melainkan semua unsur harus saling berpartisipasi.
“Harus saling bersinergi antara pemerintah dan masyarakat, apalagi ini oandemi mendunia,”jelasnya.
Pihaknya juga mengaku telah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan beberapa pelaku usaha wisata, dan secara signifikan belum ada sektor perekonomian di Sumenep yang menurun, utamanya melalui jalur pariwisata.
“Setelah saya koordinasi dan komunikasi dampak itu masih belum terlihat secara optimal, masih diranah wajar-wajar saja. Keinginan kita tidak berlangsung lama wabah covid-19,” tuturnya.
Bambang mengaku bahwa masyarakat sangat merespon baik atas keluarnya SE tersebut. Terbukti sejak SE itu dikeluarkan, tidak ada destinasi wisata yang buka selama covid-19 berlangsung.
“Persoalan ada satu dua destinasi nakal, itu wajar,”tutupnya. (Khairul Amin)