Other  

Liga Champions; Kalah dari Los Blancos, The Blues Semakin Merana     

Foto oleh Pedro Salado, Quality Sport Image /Getty Images

Labumi.id, Berkat hat-trick striker Prancis Karim Benzema, akhirnya Chelsea kalah dari Real Madrid 3-1 di leg pertama perempat final Liga Champions di Stamford Bridge. Kai Havertz hanya membalaskan satu gol bagi The Blues untuk menjaga harapan mereka tetap hidup pada leg kedua di Bernabeu pekan depan.

Karim Benzema sekali lagi terbukti menjadi aktor pembeda, seperti yang telah ia lakukan untuk Los Blancos sepanjang musim ini. Pasukan Carlo Ancelotti memimpin 2-0 dengan cepat di babak pertama, berkat dua penyelesaian bagus dari pemain internasional Prancis ini. Luka Modric juga memainkan peran instrumental di tengah lapangan, menampilkan performa yang ciamik.

Kai Havertz hanya membalaskan satu gol untuk sang juara bertahan, tetapi tidak bisa mengembangkannya lagi. Bahkan pada paruh waktu Thomas Tuchel tidak berhasil membuat perubahan, karena mereka terus menekan pertahanan Real Madrid yang tangguh.

Tapi Madrid tampil luar biasa dalam transisi, menyerang balik pertahanan the Blues. Vinicius Junior memberikan waktu yang sulit untuk bek Chelsea Andreas Christensan, dan Antonio Rudiger juga berjuang, tapi tak mampu mencegahnya berlari terus ke belakang.

Chelsea kini telah kehilangan dua pertandingan berturut-turut, karena mereka kalah dari Brentford pada akhir pekan di Liga Premier.

Bos Chelsea Thomas Tuchel mengatakan bahwa penampilan itu merupakan pengulangan dari pertandingan melawan Brentford di akhir pekan, dan itu mengkhawatirkan.

“Kami harus menemukan diri kami lagi, saya tidak tahu di mana kami berada sejak jeda internasional. Malam ini adalah pengulangan babak kedua melawan Brentford di perempat final melawan Real Madrid. Lima hari, kebobolan tujuh gol. Ini mengkhawatirkan,” katanya kepada Sky Sports.

“Dengan segala tuntutan permainan, Anda tidak dapat mengharapkan hasil dari penampilan seperti ini. Kami sangat jauh dari level kami, secara taktik, individual, dalam mengatasi tantangan. Kami mencoba bermain dalam formasi baru dan mematikan permainan dengan kesalahan besar,”ujar Tuchel lagi.

Tuchel mengatakan bahwa tim belum bermain baik sejak jeda internasional. Dia juga mengatakan bahwa para pemainnya tidak bisa disalahkan atas kinerjanya, dan ini adalah upaya tim, termasuk dirinya sendiri.

“Tidak pernah pada satu pemain atau pemain, itu pada kita semua, termasuk saya sendiri. Secara individu kami kehilangan bentuk dan ketajaman. Sejak jeda internasional kami jelas tidak terlihat sama dan saya tidak benar-benar memiliki penjelasan,” tambahnya

Chelsea akan memainkan leg kedua melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu pada Selasa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *