Labumi.id, Antisipasi kasus penusukan di Lampung terulang lagi, barisan Ansor Serbaguna NU (Banser NU) mengawal ketat kedatangan Syekh Ali Jaber ketika berkunjung ke Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kencong-Jember, Jawa Timur Agus Nur Yasin kepada NU Online. “Saya mendapatkan perintah dari Gus Hamid, karena dihubungi Gus Miftah untuk memperketat pengawalan kepada Syekh Ali Jaber,”papar Agus.
Semula Agus mengira, kegiatan ceramah agama Syekh Ali Jaber di Anjung digelar pada hari Kamis, ternyata hari sebelumnya. Pihaknya kemudian mempersiapkan 10 personel Banser agar mengawal ketat kedatangan Syekh Ali Jaber ke Jember.
“Kami mempersiapkan 10 personel Banser yang berjaga di perbatasan Jember-Lumajang, kemudian mengawal Syekh Ali ke lokasi acara,”jelas Agus.
Dia menegaskan bahwa Banser memiliki komitmen kuat untuk menjaga dan mengawal para ulama dan kiai yang sejuk dalam penyampaian ceramahnya. Banser juga memiliki prinsip suci dimanapun dan kapanpun, Ulama harus dilindungi. “Prinsipnya, di mana pun dan kapan pun kita harus tetap mengawal ulama dan kia, untuk menjaga dan merawat NKRI,”tuturnya.
Melalui histori instagramnya, Syekh Ali Jaber selain menyampaikan ucapan terima kasih, ia juga mendoakan Banser NU Kencong-Jember yang telah mengawalnya.
”Semoga (Banser) dimuliakan oleh Allah. Terima kasih teman-teman (Banser),” kata Syekh Ali. (Red)
