Labumi.id, Manchester City membuat skenario comeback yang menakjubkan di kandangnya sendirimelawan tim asuhan Steven Gerrard Aston Villa untuk mempertahankan mahkota Liga Premier.
Setelah tertinggal 2-0, pasukan Pep Guardiola mencetak 3 gol dalam 20 menit terakhir. Dua gol dari Ilkay Gundogan dan Rodri yang bekerja keras menekan lawan sehingga membuat tribun Ettihad heboh dan bergetar oleh gemuruh penonton.
Malam itu adalah malam bagi Manchester City bagaimana mereka mematahkan harapan Liverpool yang terobsesi untuk memenangkan ke empat kalinya gelar Liga Premier pada musim ini. The Citizen memanfaatkan keunggulan 1 poin atas The Reds untuk kedua kalinya dalam 4 tahun terakhir. Ini adalah gelar liga ke-8 bagi asuhan Pep Guardiola dan ke-4 kalinya mereka memenangkannya dalam 5 tahun terakhir.
Asal tahu saja bahwa Fans Liverpool di Anfield telah memimpikan suatu pesta pada malam ketika Matty Cash mencetak gol di babak pertama sehingga membuat Aston Villa memimpin 1-0 pada babak pertama.
Disusul kemudian pemain pinjaman dari Barcelona Philippe Coutinho juga membuat skor menjadi 2-0 di babak kedua. Kenyataan untuk mematahkan hati para penggemar Manchester City ini ternyata hanya berlangsung sekian menit, pasukan Guardiola tidak akan menyerah begitu saja.
Terinspirasi oleh Gundogan yang datang dari bangku cadangan, Manchester City seketika mencetak 3 gol dalam rentang waktu 5 setengah menit untuk memenangkan mahkota Liga Premier yang mendebarkan di menit-menit terakhir.
Gol pemenang gelar datang pada menit ke-81 ketika De Bruyne melepaskan umpan silang mendatar ke Gundogan, yang memanfaatkannya dari jarak dekat, sehingga membuat Guardiola yang berada di pinggir lapangan dan para penggemar City di tribun penonton menari-nari karena gembira.
Sementara Liverpool memecah kebuntuan melawan Wolves dengan gol dari Mohamed Salah menjadikannya 3-1 dengan gol Andrew Robertson tetapi itu tidak cukup bagi mereka.
